Saudaraku, kamu bukan orang yang hatinya mati seperti yang kamu sangka.
Akan tetapi, kamu adalah seorang pemuda yang perasaannya tajam, jiwanya bersih dan nuraninya lembut. Seandainya tidak bersifat demikian,tentulah kamu engkari perasaanmu. Akan tetapi besarnya semangat & jauhnya tujuan( matlamat hidup)membuatmu menganggap kecil urusanmu yang besar & engkau mengharapkan tambahan untuknya. Tidak ada masalah dalam hal itu & memang itu yang sepatutnya berlaku.
Saya merasakan apa yang kamu rasakan, saya berjalan sebagaimana kamu berjalan & saya akan berusaha untuk memberikan beberapa nasihat
Berteman dengan orang-orang yang khusyuk yang selalu merenung, bergaul dengan orang yang selalu berfikir& menyendiri, dekat dengan orang yang bertaqwa & soleh yang dari mereka terpancar hikmah & dari wajah mereka terpancar cahaya, & dari hati mereka bertambah makrifat -dan jumlah mereka adalah sedikit- adalah ubat yang mujarab.
Berfikir, berzikir di waktu-waktu yang suci, menyendiri, bermunajat serta merenung alam yang indah dan menakjubkan, menggali rahsia keindahan & keagungan alam, meneliti dengan hati & berzikir dengan lisantentang tanda keagungan yang menakjubkan serta hikmah yang agung ini
Berfikir tentang masyarakat, melihat pelbagai penderitaan, kebahagiaan, kesulitan serta keamanan, menjenguk orang sakit, menggembirakan orang yang ditimpa bencana & mengetahui sebab kesengsaraan yang berbentuk pembangkangan, kekafiran, kezaliman, pelanggaran, sikap mementingkan diri, egois,terpedaya oleh hal-hal yang semu, semua ini merupakan cantuman bagi rantaian hati yang menyatukan cerai berainya & menghidupkannya dari kematian.